Pindah.

Adam Azkiya 3/04/2015 08:28:00 PM 12 Comments Isi Hati Edit

Yang namanya berpindah apapun itu akan selalu terbesit seperti apakah tempat tersebut, apakah akan lebih baik atau sebaliknya? Dan yang paling penting adalah rasa nyaman yang kita rasakan, semua berawal dari satu tindakan, yaitu adaptasi.

Adaptasi gue yakin engga semua orang dapat dengan mudah beradaptasi, mau itu adaptasi dengan orang, lingkungan atau tempat baru.

Akan selalu muncul 2 kemungkinan, mau pindah atau engga sama sekali?

Jika Engga, ya udah bakal disitu2 aja, ga aka nada tenaga baru yang keluar untuk berpindah atau energi untuk merelakan tempat yang lama sekalipun itu indah.

Kalau pindah ya mau ga mau harus berani menerima semua konsekuensi yang ada, emang sih semua hal yang dilakuin pasti ada konsekuensinya, contohnya ketika berpindah ada beberapa hal yang rusak atau hati yang tertinggal disana.

Jika ketika pindah engga lebih memuaskan ya muncul lah yang namanya gagal move on, tapi sebaliknya kalau tempat ketika pindah jauh lebih baik dari sebelumnya, hal baru telah sepenuhnya terbuka dan memeluk kita.

Akan ada rasa ketika melakukan perpindahan secara individu atau berkelompok, Berkelompok akan jauh lebih menyenangkan, ketika satu sama lain saling membantu dan menguatkan, lalu membuat hal baru tersebut jauh lebih indah dengan kebersamaan.

Tulisan ini hanya sekedar berbagi dari seseorang yang sedang lelah namun bahagia, sayangnya untuk bekerja produktif sepenuhnya saja jiwa ini belum sepenuhnya mampu.

Jika hati ini seperti Rinso Sachet akan gue taburin semuanya ke Mesin cuci agar dapat bekerja lebih produktif, tapi kayanya untuk 3 hari ini bukan Rinso melainkan sabun batangan, fak.

Besok harus lebih produktif Dam!

Harus dong, karena pindahannya udah beres, barang-barang udah mulai tertata, tempat juga udah ampir semuanya bersih.

Gitu aja deh.

Ini ada beberapa gambar yang mungkin bisa menceritakan semuanya, silahkan interpreatasi sendiri